Langkah awal membangun usaha sampai pengembangan.
Cocok buat kawan - kawan yang mau berniaga tapi bingung memulai dari mana. Cocok juga buat kamu yg mau bisnis tapi modal minim. Yuk Kita simak celotehan berikut :
1. RISET TARGET MARKET
Apa yang sebenarnya dibutuhkan masyarakat alias konsumen? Coba tembak salah satu kebutuhan / minat mereka. Lalu cek seberapa besar pangsa pasarnya, tren produk yang dibutuhkan mereka seperti apa?
Apakah terus meningkat kebutuhannya ataukah produk yang akan diniagakan bersifat musiman. Oh ya .. Jangan lupa cek rentang harga yang kira - kira bersaing. Stalking - stalking pesaing dikit juga boleh. Eitss.. Jangan buruk sangka ya ehehe
Nih cara Cek paling gampang : GOOGLE TREND, GOOGLE KEYWORD PLANNER
Apaan tuh? Itu 'tools' yang disediakan Google untuk ngecek kondisi tren pencarian masyarakat terhadap suatu produk dari waktu ke waktu.
2. SUDAH KETEMU TARGET PASARNYA? SILAKAN DESAIN PRODUK YANG AKAN DINIAGAKAN
Produk yang akan Dijual haruslah menjawab kebutuhan atau minat pangsa pasar tersebut. Pastikan harganya juga cocok yaaah ... Ingat jangan kemahalan atau kemurahan.
Nah point 1 dan 2 ini yang biasanya kebalik - balik .. banyakan anak muda kalau niaga, mikirnya bikin produk dulu. Habis itu bingung dipasarkan ke mana, bener nggak.
Akhirnya kelabakan sendiri deh. Yang nggak kuat mental ya bisnisnya tutup. Yang kuat mental ya bertahan sih ... Tapi siap - siap acak kalang kadut capek hati mental pikiran.
Ingat, namanya orang niaga itu : CINTAI PROFITNYA .. BUKAN CINTAI PRODUKNYA.
Denyut nadi sebuah niaga itu dari penjualan produk (omset) .. Kalau omset nggak ada, niaga nggak maju jalan.
PESAN : jangan samakan dengan kawan - kawan yang berbisnis IT atau pencipta iPhone, Microsoft, dll .. mereka modalnya gede dan gila - gilaan
3. BELAJAR JUALAN
Belajar dan latihan menjual dulu sampai omset banyak dan stabil.
Buat kamu yang modalnya minim, disarankan untuk belajar online marketing. Soalnya biayanya minim.
Dan paling penting belajar SEO jangan lupa ya ...
Apa itu SEO?
SEARCH ENGINE OPTIMATION, gimana caranya supaya produk kita ada di halaman 1 Google pada keyword yang berkaitan dengan pencarian produk kamu.
AHH .. SEO RIBET. SAYA JUALAN DI INSTAGRAM SAJA OMSET SUDAH BANYAK
Iya banyak sekarang .. Ingat Guys, sosmed itu cepat sekali perubahan algoritmanya. Kamu sebagai pengusaha harus melek teknologi mau nggak mau. Kalau suatu saat mereka ganti algoritma, kamu masih ada cadangan keranjang telur yg lain.
AHH RIBET .. SAYA MAIN IKLAN AJA CEPET
Main iklan berbayar juga boleh. Imbangin juga dengan promosi gratisan (SEO, iklan Baris, DLL) . kalau suatu saat omset turun dan uangmu habis, kamu nggak bisa ngiklan lagi. Dapat penjualan dari mana? Zong.. Zonggg...
Nggak usah mendongak, bisnis itu naik turun .. Banyan faktor X dan shit things yang bikin kita harus pinter bikin Plan A,B,C,D DLL
Dan ini tantangan kamu buat nyari back up supaya mesin uang kamu jalan terus.
4. OMSET SUDAH BANYAK, SILAKAN LAKUKAN BRANDING.
Branding adalah proses membuat orang - orang aware dengan produk / merk kamu. Proses branding bisa dilakukan dengan cara endorse selebriti, iklan yang bersifat soft selling, pameran, dll.
JANGAN KEBALIK!!! BUKAN BRANDING DULU BARU BINGUNG JUALAN.
Loh itu perusahaan besar mereka branding produk dulu baru jualan.
Iyya mereka perusahaan besar kan MODAL TRILIUNAN makanya berani branding. Lah situ modalnya berapa juta?
Beda skala bisnis beda perlakuannya, sayang ...
5. JANGAN LUPA DELEGASIKAN TUGAS KEPADA KARYAWAN
Jangan langsung rekrut karyawan sekaligus. Rekrut sesuai kebutuhan.
Dan langsung susun SOP supaya mereka bisa bekerja sesuai job desc (gambaran kerja.red) dan pemilik usaha nggak perlu mantau setiap saat. ('Mantau' kan makanan Balikpapan Sob...)
Pemilik usahanya bisa pindah ke jenis kerjaan lain yang lebih penting.
6. EVALUASI TIAP AKHIR BULAN, CATAT SEMUA JENIS PERUBAHAN, KENDALA, DAN OMSET
Nantinya petuah - petuah di atas bakal di bahas di akhir bulan untuk perbaikan usaha.
Jangan malas me-record (rekam.red) apapun jenis kegiatan atau perubahan - perubahan yang terjadi. Terakhir Masukkan dalam jurnal khusus. (Jurnal penjual Sob.. Yang pasti recall pelajaran akutansinya, nggak bakal nyesel deh..)
Yups.. Sementara segitu dulu, terus berusaha dan Tawakkal. Sampai jumpa
